konsep mol
http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia-smk/kelas_x/konsep-mol-2/
Senin, 28 November 2011
Kamis, 24 November 2011
larutan elektrolit dan non elektrolit
Pada tahun 1884, Svante Arrhenius, ahli
kimia terkenal dari Swedia mengemukakan teori elektrolit yang sampai
saat ini teori tersebut tetap bertahan padahal ia hampir saja tidak
diberikan gelar doktornya di Universitas Upsala, Swedia, karena
mengungkapkan teori ini. Menurut Arrhenius, larutan elektrolit dalam air
terdisosiasi ke dalam partikel-partikel bermuatan listrik positif dan
negatif yang disebut ion (ion positif dan ion negatif) Jumlah muatan ion
positif akan sama dengan jumlah muatan ion negatif, sehingga muatan
ion-ion dalam larutan netral. Ion-ion inilah yang bertugas
mengahantarkan arus listrik. Larutan yang dapat menghantarkan arus
listrik disebut larutan elektrolit.
Larutan ini memberikan gejala berupa menyalanya lampu atau timbulnya gelembung gas dalam larutan.
Larutan elektrolit mengandung partikel-partikel yang bermuatan (kation dan anion). Berdasarkan percobaan yang dilakukan oleh Michael Faraday, diketahui bahwa jika arus listrik dialirkan ke dalam larutan elektrolit akan terjadi proses elektrolisis yang menghasilkan gas. Gelembung gas ini terbentuk karena ion positif mengalami reaksi reduksi dan ion negatif mengalami oksidasi. Contoh, pada laruutan HCl terjadi reaksi elektrolisis yang menghasilkan gas hidrogen sebagai berikut.
HCl(aq)→ H+(aq) + Cl-(aq)
Reaksi reduksi : 2H+(aq) + 2e- → H2(g)
Reaksi oksidasi : 2Cl-(aq) → Cl2(g) + 2e-
Larutan ini memberikan gejala berupa menyalanya lampu atau timbulnya gelembung gas dalam larutan.
Larutan elektrolit mengandung partikel-partikel yang bermuatan (kation dan anion). Berdasarkan percobaan yang dilakukan oleh Michael Faraday, diketahui bahwa jika arus listrik dialirkan ke dalam larutan elektrolit akan terjadi proses elektrolisis yang menghasilkan gas. Gelembung gas ini terbentuk karena ion positif mengalami reaksi reduksi dan ion negatif mengalami oksidasi. Contoh, pada laruutan HCl terjadi reaksi elektrolisis yang menghasilkan gas hidrogen sebagai berikut.
HCl(aq)→ H+(aq) + Cl-(aq)
Reaksi reduksi : 2H+(aq) + 2e- → H2(g)
Reaksi oksidasi : 2Cl-(aq) → Cl2(g) + 2e-
Larutan elektrolit
terbagi menjadi 2 macam, yaitu elektrolit kuat dan larutan elektrolit
lemah
Pada larutan elektrolit kuat,
seluruh molekulnya terurai menjadi ion-ion (terionisasi sempurna).
Karena banyak ion yang dapat menghantarkan arus listrik, maka daya
hantarnya kuat. pada persamaan reaksi, ionisasi elektrolit kuat ditandai
dengan anak panah satu arah ke kanan.
Contoh :NaCl(s) → Na+ (aq) + Cl- (aq)
Asam, contohnya asam sulfat (H2SO4), asam nitrat (HNO3), asam klorida (HCl)
Basa, contohnya natrium hidroksida (NaOH), kalium hidroksida (KOH), barium hidroksida (Ba(OH)2)
Garam, hampir semua senyawa kecuali garam merkuri
Larutan elektrolit lemah adalah larutan yang dapat memberikan nyala redup ataupun tidak menyala, tetapi masih terdapat gelembung gas pada elektrodanya. Hal ini disebabkan tidak semua terurai menjadi ion-ion (ionisasi tidak sempurna) sehingga dalam larutan hanya ada sedikit ion-ion yang dapat menghantarkan arus listrik. Dalam persamaan reaksi, ionisasi elektrolit lemah ditandai dengan panah dua arah (bolak-balik).
CH3COOH(aq) ↔ CH3COO- (aq) + H+ (aq)
Contoh senyawa yang termasuk elektrolit lemah :
CH3COOH, HCOOH, HF, H2CO3, dan NH4OH
Larutan elektrolit dapat bersumber dari senyawa ion (senyawa yang mempunyai ikatan ion) atau senyawa kovalen polar (senyawa yang mempunyai ikatan kovalen polar)
Sedangkan larutan non elektrolit adalah
larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik dan tidak
menimbulkan gelembung gas. Pada larutan non elektrolit,
molekul-molekulnya tidak terionisasi dalam larutan, sehingga tidak ada
ion yang bermuatanyang dapat menghantarkan arus listrik.Larutan elektrolit dapat bersumber dari senyawa ion (senyawa yang mempunyai ikatan ion) atau senyawa kovalen polar (senyawa yang mempunyai ikatan kovalen polar)
Rabu, 23 November 2011
ikatan kimia
pelajari ikatan kovalen,silahkan liat di alamat di bawah ini
http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia-smk/kelas_x/ikatan-kovalen/
http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia-smk/kelas_x/ikatan-kovalen/
Jumat, 18 November 2011
Rabu, 16 November 2011
Langganan:
Postingan (Atom)