KD. 3.6-4.6
MATERI: LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELKTROLIT
KELAS : X IPA 2, X IPA 3
Jenis-Jenis Larutan Elektrolit
Larutan elektrolit terbagi atas 3 yang mempunyai ciri-ciri tersendiri seperti yang ada dibawah berikut ini :
1. Larutan Elektrolit Kuat
Larutan elektrolit kuat, yakni larutan yang semua molekulnya terurai mejadi ion-ion (terionisasi sempurna). Oleh karena banyaknya ion-ion penghantar listrik yang terbentuk, maka daya hantarnya juga kuat. Umumnya larutan elektrolit kuat adalah larutan garam.
Ciri-Ciri Larutan Elektrolit Kuat
- Penghantar arus listrik kuat atau baik
- Terionisasi dengan sempurna
- Tetapan atau derajat ionisasi (a) a = 1
- Jika diuji, larutan elektrolit kuat memiliki nyala lampu yang terang dan muncul gelembung gas yang banyak
Contohnya :
- Garam (NaCl, KCl, CuSO4 dan KNO3),
- Asam Kuat (HCl, HI, HBr, H2SO4 dan HNO3), dan
- Basa Kuat (NaOH, Ca(OH)2, Mg(OH)2 dan KOH)
Reaksi penguraian elektrolit kuat ditulis dengan tanda anak panah tunggal ke kanan. Contoh reaksi elektrolit kuat :
- NaCl (aq) → Na+ (aq) + Cl– (aq)
- H2SO4 (aq) → 2 H+ (aq) + SO4 2- (aq)
- NaOH (aq) → Na+ (aq) + OH– (aq)
2. Larutan Elektrolit Lemah
Larutan elektrolit lemah, yakni larutan yang tidak semua molekulnya terionisasi (ionisasi tidak sempurna), sehingga hanya sedikit ion-ion yang dapat menghantarkan listrik.
Ciri-Ciri Larutan Elektrolit Lemah
- Penghantar listrik yang kurang baik atau lemah
- Terionisasi sebagian
- Tetapan atau derajat ionisasi (a) 0< a <1
- Jika diuji, larutan elektrolit lemah nyala lampunya lemah dan muncul gelembung gas yang sedikit.
Contoh Larutan Elektrolit Lemah
- Asam Lemah (HCN, H3PO4, CH3COOH, dan C2O3)
- Basa Lemah (NH4OH, Al(OH3),
- dan Fe(OH)3).
3. Larutan Non Elektrolit
Larutan non-elektrolit merupakan larutan yang tidak bisa menghantarkan arus listrik. Larutan-larutan non-elektrolit terdiri atas zat-zat yang terlarut dalam air namun tidak terurai menjadi ion (tidak terionisasi). Dalam larutan, zat not-elektrolit tetap seperti molekul yang tidak bermuatan listrik. Itulah mengapa larutan ini tidak dapat menghantarkan arus listrik.
Ciri-Ciri Larutan Non Elektrolit
- Tidak dapat terionisasi
- Tidak dapat menghantarkan arus listrik atau isolator
- Tetapan atau derajat ionisasi (a) a = 0
- Jika diuji, Larutan Non Elektrolit, tidak menyala dan tidak muncul gelembung gas.
Contoh Larutan Non Elektrolit
- Urea = CO (NH2)2
- Glukosa = C6H12O6
- Sukrosa = C12H22O11
- Etanol = C2H2OH
Contoh reaksi larutan non-elektrolit
C6H12O6 (s) C6H12O6 (aq)
C6H12O6 (s) C6H12O6 (aq)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar